Sistem pendidikan nasional akan benar-benar berubah sekarang sudah tidak hanya sekedar wacana. Pasalnya Menteri Pendidikan dan Kebudayaan dengan tegas menyatakan bahwa Ujian Nasional akan ditiadakan pada tahun 2021.
Namanya adalah Nadiem Makarim, beliau adalah anak muda yang berhasil membuat sebuah terobosan dalam bidang teknologi transportasi. Sekarang beliau diberi kepercayaan oleh Presiden Republik Indonesia untuk membenahi sistem pendidikan nasional yang ada di Indonesia. Demi mewujudkan tujuan bangsa maka pondasi bangsa dalam hal pendidikan harus mendapatkan suasana baru. Agar mendapatkan SDM yang unggul, sistem pendidikan nasional akan mengalami perubahan yang sangat drastis. Berikut adalah beberapa alasan mengapa ujian nasional harus di hapus.
Hasil ujian nasional bukan representasi ujian secara utuh
Sistem pendidikan nasional perlu adanya sentuhan baru, bukan berarti sistem yang sekarang tidak bagus melainkan kurang bisa mengembangkan potensi yang ada pada sanga anak. Banyak hal yang menjadikan ujian nasional tidak bisa dijadikan berkembangnya anak. Bisa saja karena adanya ujian nasional anak lebih memilih menghafal daripada memahami materi atau adanya kecurangan dari pihak sekolah maupun dari anak sendiri.
Pertimbangan Moralitas
Karena mengejar materi kurikulum yang sudah ditentukan, kita sebagai pihak sekolah malah mengesampingkan aspek moralitas yang sangat penting dan harus ditanamkan kepada anak ketika mengikuti materi pelajaran. Bukti nyata yang bisa kita lihat adalah banyak sekali kenakalan remaja yang sudah terjadi dari pertikaian antara guru dan siswa hingga tindakan yang mengandung unsur kriminal.
Anak jadi tidak memahami tujuan utama sekolah
Karena ada tekanan kepada sang anak, anak cenderung hanya sebatas menghafal sebuah materi tidak memahaminya. Alhasil setelah ujian, ilmu yang sudah mereka pelajari akan hilang begitu saja dan membuat anak jadi tidak berkembang. Sistem yang seperti akan menutup potensi yang ada pada anak. Oleh karena itu Nadiem Makarim ingin ada sentuhan baru terhadap sistem pendidikan nasional yang ada pada negara tercinta ini.
Ujian nasional memang seharusnya tidak perlu diadakan. Karena sangat tidak adil bagi anak-anak kita. Mereka menempuh pendidikan selama bertahun-tahun, tapi kompetensinya hanya diukur dalam waktu 4 hari. Sistem pendidikan nasional yang ada di negeri ini memang perlu ada perubahan, demi mewujudkan tujuan bangsa dan mencetak SDM yang unggul untuk menuju indonesia yang lebih baik lagi.